Sabtu, 15 Mei 2010

sorry mom

Jari tangan gw mengetikkan nomor handphone yang gw hafal... Tersambung... tiba-tiba gw matikan.. Ada apa dengan gw?

Gak lama kemudian handphone gw berbunyi.. tertulis 'Mama' disana. Sudah gw kira, pasti nelfon balik.
Angkat- engga- angkat- engga- angkat
bimbang

"Assalammualaikum"
"Walaikumsalam, kenapa kak?"
"Apa ma?"
"Kenapa nelfon mama barusan?"
"He..he..he, kepencet ma.."
Pembicaraan terus berlanjut seputar kabar gw, kabar mama, aktivitas gw, etc..

Tidakkkkkkkk... gw Berbohong.. Itu bukan kepencet, itu dengan sadar..

Gw jd malu. Seperti anak kecil aja. Sebenarnya gw kangen mama, sangat. Hanya saja gw gak mau nunjukkin ke mama, apalagi sebenarnya bila mendengar suaranya, membuat gw pengen cepat pulang.

Buntutnya, gw jd berbohong untuk nutupin kangen gw..
Lain kali tidak boleh seperti ini..

Minggu, 09 Mei 2010

Senangnya berkeringat

Akhirnya berkeringat juga... Sudah lama gw gak main basket. Hari ini gw isi sore gw dengan main basket, walaupun hanya di Zone 2000, itupun karena boring nungguin adek sepupu gw menentukan permainan yang akan dimainkannya. Dia sedang berfikir, gw manfaatkan waktu yang lama itu buat main basket. Rasanya mengasyikkan. Apalagi terakhir kali gw main pas SMA. Sangat lama sekali.

Berawal dari melihat gadis manis bernama ije, teman kampus gw, yang secara tidak sengaja mendapatkan mesin basket yang rusak. Setelah satu kali masukkan koin, ternyata mesinnya rusak. Walhasil, unlimited time. Dan gw yang ikut-ikutan beruntung menikmatinya. Kami rebutan bola dan main banyak-banyakan memasukkan bola ke ring.

Setelah agak capek, adek sepupu gw dah hilang, mungkin gantian dia yang bosan nungguin gw. Dan akhirnya gw pamit ke teman gw untuk memulai 'pencarian'. Sebelum kena semprot uniang, menghilangkan anak bungsunya, he45.. Dan sebagai detektif amatir, gw berhasil menemukannya. AlhamduliLLAH